Surakarta (7 / 12) Pemerintah kota Surakarta saat ini telah memiliki taman edukasi pertanian yang berada di Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Surakarta. Taman yang diberi nama “Taman Mini Winasis Pertanian” ini diresmikan dengan pemotongan pita oleh Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, setelah melaksanakan kegiatan rutin Mider Praja (Purwosari dan Pasar Legi). Rudi (sapaan akrab walikota Solo) mengatakan bahwa Ketahanan Pangan dan Kedaulatan Pangan mempunyai makna yang berbeda. Ide memanfaatkan lahan kantor dan menyajikan pangan lokal hasil bumi tersebut merupakan bentuk perwujudan kedaulatan pangan di kota Surakarta. Setelah memberikan pengantarnya, Walikota Solo beserta rombongan berkenan melihat lihat lokasi Taman Mini Winasis dan menikmati beberapa makanan hasil olahan pertanian.

Weni Ekayanti (Kepala DispertanKPP Surakarta) dalam sambutannya menjelaskan bahwa Taman Mini Winasis Pertanian ini dibangun sebagai pendukung salah satu innovasi yang telah dilakukan oleh DispertanKPP yaitu e Tani Dini (Edukasi Pertanian pada anak Usia Dini). Selain E Tani Dini, innovasi lain DispertanKPP yaitu Paha Mantab (Pangan Hewani Aman Disantab) dan Wongso Subali (Wong Solo Sueneng Banget Lawuh Iwak). Sarana edukasi Taman Mini Winasis Pertanian ini juga mendukung misi walikota “wareg”, hal ini karena hasil pertanian dari Taman Mini Winasis ini dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat sebagai bahan pangan.

Pada kesempatan tersebut, Rudi juga memberikan sertifikat PRODA kepada 21 warga kelurahan Purwosari kecamatan Laweyan, selain itu walikota Solo ini juga memberikan sepeda kayuh kepada beberapa anak dan guru sebagai bentuk kepedulian terdahap generasi muda..