>

Fascioliasis (Cacing Hati)

 

Agen Penyebab

Fascioliasis merupakan penyakit cacing hati yang disebabkan oleh Fasciola sp. yang dapat menyerang sapi, kerbau, kambing, domba. Cacing berbentuk pipih seperti daun berwarna abu-abu kehijauan samapi kecoklatan, ukuran 2-3 cm.

Ternak dapat terinfeksi melalui pakan, terutama rumput yang tercemar larva cacing, masuk ke saluran pencernaan sapi dan cacing dewasa bermigrasi ke hati. Telur cacing terbawa bersama feses hewan penderita Fascioliasis mencemari tanah dan air. Selanjutnya telur menjadi mirasidium dan mengalami perkembangan selanjutnya pada tubuh siput dan keluar dari tubuh siput dalam bentuk metaserkaria yang menempel pada rumput muda.

 

Waspada Cacing Hati pada Ternak - PT Medion Ardhika Bhakti

Siklus Hidup Cacing Hati (sumber : https://brainly.co.id)

 

Gejala Klinis

Ternak yang mengalami infeksi ringan tidak nampak gejala klinis. Namun pada infeksi berat ternak dapat mengalami lesu, nafsu makan turun, kurus, diare, anemia, edema/ pembengkakan pada daerah rahang (bottle jaw).

 

Penanganan dan Pencegahan

Fascioliasis dapat diobati dengan pemberian obat cacing dan pengobatan suportif. Langkah pencegahan fascioliasis antara lain:

-

Pemberian obat cacing secara rutin setiap 3 bulan sekali

-

Pembasmian siput

-

Rumput untuk pakan sebaiknya dilayukan terlebih dahulu

-

Hindari menggembalakan ternak terlalu pagi, karena rumpu muda yang masih berembun biasanya mengandung metaserkaria atau larva cacing

 

Comments powered by CComment

© 2022 DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN KOTA SURAKARTA